Lumajang, (Onenewsjatim)– Kasus pencabulan terhadap anak di bawah umur kembali terjadi di Lumajang. Menanggapi hal ini, Kanit PPA Polres Lumajang, Iptu Irdani Isma, SE, mengimbau agar orang tua lebih peduli terhadap anak-anak mereka.
“Orang tua harus lebih sering memantau keseharian dan kebiasaan anak. Dengan begitu, anak akan merasa nyaman untuk menceritakan segala sesuatu kepada orang tua, termasuk jika mereka mengalami hal-hal yang tidak menyenangkan,” ujar Irdani.
Irdani juga menyoroti peran gadget, khususnya ponsel pintar, dalam kehidupan anak-anak saat ini. Ia mengingatkan agar orang tua tidak memberikan ponsel secara bebas kepada anak tanpa pengawasan.
“Banyak kasus anak berhadapan dengan hukum berawal dari penggunaan ponsel yang tidak terkontrol. Oleh karena itu, saya mengimbau agar orang tua membatasi penggunaan ponsel oleh anak dan selalu mengawasi konten yang mereka akses,” tegasnya.
Lebih lanjut, Irdani menjelaskan bahwa dengan menciptakan lingkungan rumah yang nyaman dan aman, anak akan merasa lebih percaya diri untuk mengungkapkan jika mereka mengalami kekerasan atau pelecehan.
“Buatlah anak merasa nyaman di rumah, jangan hanya menyodorkan ponsel tanpa pengawasan,” imbuhnya.
Pihak kepolisian berharap dengan adanya himbauan ini, kasus pencabulan terhadap anak dapat diminimalisir. Masyarakat juga diimbau untuk proaktif melaporkan jika mengetahui adanya tindak kekerasan terhadap anak.
"Kami mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk turut serta dalam upaya melindungi anak-anak dari segala bentuk kekerasan dan eksploitasi. Mari kita bersama-sama menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi tumbuh kembang anak-anak kita," pungkasnya
FOLLOW THE Onenewsjatim AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow Onenewsjatim on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram