Lumajang, (Onenewsjatim)– Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang membuka kemungkinan untuk memperpanjang masa tanggap darurat kekeringan.
Kepala BPBD, Patria Dwi Hastiadi, mengungkapkan bahwa kondisi cuaca saat ini masih sangat kering dan belum ada tanda-tanda hujan dalam waktu dekat.
"Mengingat musim kemarau yang berkepanjangan dan potensi kebakaran hutan yang masih tinggi, kami terus memantau situasi di lapangan. Jika kondisi tidak kunjung membaik, maka tidak menutup kemungkinan masa darurat akan diperpanjang melewati November," tegas Patria.
Peningkatan suhu udara akhir-akhir ini terasa panas di Lumajang turut berkontribusi terhadap meluasnya wilayah terdampak kekeringan. Meski tidak terjadi secara drastis, beberapa desa melaporkan adanya penambahan titik-titik kekeringan.
"Hingga saat ini, sekitar 6 kecamatan di Lumajang masih terdampak kekeringan. Kami terus melakukan pendataan dan pemetaan wilayah yang membutuhkan bantuan," tutur Patria.
Sebagai upaya mitigasi, BPBD Lumajang secara rutin melakukan penyaluran air bersih ke wilayah-wilayah yang mengalami kesulitan air. Petugas terus bekerja keras untuk memastikan kebutuhan dasar masyarakat terpenuhi.
"Kami akan terus memantau perkembangan situasi dan melakukan evaluasi secara berkala. Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa masyarakat yang terdampak kekeringan mendapatkan bantuan yang dibutuhkan," pungkas Patria.
FOLLOW THE Onenewsjatim AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow Onenewsjatim on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram