-->

Berita

Kabar Jatim

Daerah

Hukrim

Berita Pilihan

05/09/2025

Cegah Peredaran Narkoba, Babinsa Tanggung Bersama Polsek Padang Edukasi Warga


Lumajang, (Onenewsjatim)-
Babinsa Tanggung Koramil 0821-20/Padang, Serda Mohammad Sholeh Ridwan, bersama unsur terkait turut hadir dalam kegiatan sosialisasi bahaya narkoba yang digelar Polsek Padang di Balai Desa Tanggung, Kecamatan Padang, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, pada Jumat (5/9/2025).

Kegiatan yang diikuti sekitar 30 peserta tersebut dihadiri langsung oleh Kapolsek Padang, Iptu Buriyanto, Bhabinkamtibmas Tanggung Aipda Chusaini, serta Kepala Desa Tanggung, Sujoko. Sosialisasi ini digelar sebagai bentuk kepedulian bersama untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan dampak buruk narkoba, terutama bagi generasi muda.

Dalam arahannya kepada warga, Kapolsek Padang Iptu Buriyanto menegaskan bahwa narkoba bukan hanya merusak kesehatan, tetapi juga merusak masa depan bangsa. Peredaran narkoba adalah ancaman serius bagi generasi penerus. 

Pihaknya mengajak bersama-sama melindungi anak-anak dari bahaya Narkoba. Ia juga berharap berperan aktif dalam mencegah dan melaporkan apabila menemukan adanya indikasi penyalahgunaan narkoba.

Dalam kesempatan itu, Babinsa Tanggung Serda Mohammad Sholeh Ridwan menambahkan bahwa keterlibatan TNI dalam kegiatan ini merupakan wujud sinergi untuk menjaga keamanan dan ketertiban desa. 

“Kami berharap masyarakat, khususnya para orang tua, dapat mengawasi putra-putrinya agar tidak terjerumus dalam penyalahgunaan narkoba. Pencegahan harus dimulai dari lingkungan keluarga, kemudian diperkuat dengan kepedulian bersama di masyarakat,” ujar dia.

Bhabinkamtibmas Tanggung, Aipda Chusaini, juga mengingatkan bahwa narkoba bisa masuk melalui berbagai cara, sehingga kewaspadaan harus terus ditingkatkan. 

“Jangan mudah terpengaruh oleh ajakan yang mengarah pada penggunaan narkoba. Katakan tidak pada narkoba, karena sekali mencoba bisa berakibat fatal,” tegasnya.

Kegiatan berlangsung dengan penuh antusias, para peserta tampak aktif bertanya dan berdiskusi mengenai upaya pencegahan narkoba di lingkungannya. Melalui kegiatan sosialisasi tersebut, diharapkan terbangun kesadaran kolektif untuk bersama-sama memerangi narkoba demi terciptanya masyarakat yang sehat, aman, dan sejahtera. (Pendim0821)

Kasdam V/Brawijaya Kunjungi Kodim 0821 Lumajang, Prajurit Diminta Jaga Dedikasi


Lumajang, (Onenewsjatim)-
Kodim 0821/Lumajang menerima kunjungan silaturahmi dari Kepala Staf Kodam (Kasdam) V/Brawijaya, Brigjen TNI Zainul Bahar, bersama Wakil Ketua Persit KCK PD V/Brawijaya, Ny. Kemala Zainul Bahar, di Makodim 0821/Lumajang, Jumat (5/9/2025).

Kepada media, Brigjen TNI Zainul Bahar menegaskan bahwa kunjungan ini tidak hanya menjadi sarana mempererat tali silaturahmi, tetapi juga bentuk perhatian pimpinan kepada satuan jajaran di daerah.

“Kodim merupakan ujung tombak TNI AD dalam menjaga stabilitas wilayah dan membina kemanunggalan dengan rakyat. Melalui kunjungan ini, kami ingin melihat langsung kondisi satuan, memberikan arahan, sekaligus menyemangati prajurit agar senantiasa profesional dan berdedikasi tinggi dalam setiap tugas,” ujar Kasdam.

Sementara itu, Dandim 0821/Lumajang, Letkol Inf Ronny Wijaya Koesuma, menyampaikan rasa bangga dan terima kasih atas kunjungan Kasdam beserta rombongan. Ia menegaskan bahwa seluruh prajurit Kodim 0821 akan terus menjaga komitmen untuk memberikan pengabdian terbaik bagi bangsa dan masyarakat Lumajang.

“Kunjungan Bapak Kasdam merupakan motivasi berharga bagi kami. Hal ini semakin menguatkan tekad seluruh prajurit Kodim 0821 untuk terus berperan aktif dalam mendukung pembangunan daerah serta menjaga kondusivitas wilayah,” ungkap Dandim. (Pendim0821).

04/09/2025

Polres Kediri Tetapkan 28 Tersangka Kerusuhan, 14 di Antaranya Anak di Bawah Umur


Kediri (Onenewsjatim)
- Polres Kediri Polda Jawa Timur (Jatim) telah menetapkan 28 tersangka kerusuhan dan penjarahan di Kantor Pemerintah Kabupaten Kediri dan Gedung DPRD pada Sabtu 30 Agustus 2025 yang lalu.

Dari 28 tersangka yang telah diamankan oleh Polisi itu, 14 diantaranya masih berusia di bawah umur dan terdapat Satu orang perempuan.

Selain itu Polres Kediri Polda Jatim juga menetapkan Empat orang lainnya pada daftar pencarian orang (DPO).

Hal itu seperti disampaikan oleh Kapolres Kediri AKBP Bramastyo Priaji saat menggelar konferensi pers, Selasa (2/9/25).

AKBP Bramastyo menjelaskan para tersangka yang diamankan diduga kuat terlibat dalam berbagai tindak pidana pengerusakan kantor pemerintahan, penyerangan terhadap aparat dan perusakan rambu lalu lintas.

Selain itu para tersangka juga diduga melakukan penjarahan barang-barang aset Pemerintah, dan DPRD Kabupaten Kediri serta Kantor Samsat Katang.

"Modusnya ada yang menjarah, membawa senjata tajam, mencuri bendera warga, sampai menyerang anggota Polri yang sedang bertugas," terang AKBP Bramastyo di Mapolres Kediri.

Selain 28 tersangka, Polisi juga masih mengamankan 26 orang lain yang diduga terlibat dalam aksi anarkis tersebut. 

Mereka kini menjalani pemeriksaan intensif untuk memastikan peran masing-masing dalam kerusuhan. 

AKBP Bramastyo juga menambahkan, baik pelaku dewasa maupun anak-anak akan diproses sesuai hukum yang berlaku.

"Baik dewasa maupun anak-anak akan kami lakukan penahanan. Namun, bagi yang merasa ikut menjarah barang-barang saat aksi kemarin, kami beri kesempatan untuk segera mengembalikan ke Mapolres Kediri. Silakan juga hubungi hotline kami di 085695101452," tegasnya

Polisi menyebut sejumlah barang jarahan berhasil diamankan kembali. 

Barang tersebut antara lain Satu wayang kenang-kenangan Bupati Kediri Mapanji Jayabaya dari Museum Kabupaten Kediri, tujuh monitor Lenovo, dua mouse, lima keyboard, satu televisi Samsung, satu layar kecil, tabung gas LPG 12 kilogram, lima unit CPU komputer, tiga printer, sebuah kipas, hingga alat ketapel

"Sebagian barang-barang sudah kita amankan kembali. Namun, masih ada aset penting dan artefak bersejarah yang belum ditemukan," kata AKBP Bramastyo.

Sebelumnya, pada malam kejadian, Polisi berhasil mengamankan 123 orang yang diduga sebagai perusuh. 

Mereka terdiri dari pelajar SMP, SMA, SMK, hingga santri pondok pesantren. Bahkan, ada yang masih di bawah umur. 

"Ini yang cukup memprihatinkan. Anak-anak usia sekolah ikut-ikutan dalam aksi anarkis," tambah AKBP  Bramastyo. 

Kapolres Kediri menuturkan, aksi brutal ini tidak hanya melibatkan warga lokal, tetapi juga massa dari luar daerah. 

Sejumlah pelaku diketahui datang dari wilayah Blitar, Nganjuk, hingga Mojokerto. 

"Ini yang sangat disayangkan. Artinya, bukan hanya anak-anak kita di Kediri yang terlibat, tapi juga ada massa luar daerah. Hal ini memperkuat dugaan bahwa kerusuhan sudah ada yang memprovokasi," terangnya. 

Selain menangkap para pelaku, kepolisian juga mengamankan barang bukti berupa rekaman CCTV, perangkat elektronik, hingga dokumen penting yang diduga dijarah. 

Semua bukti kini tengah dianalisis untuk memperkuat proses hukum.

Kapolres Kediri menegaskan, kasus ini masih terus dikembangkan. Pihaknya akan memburu sisa pelaku yang masuk DPO dan memastikan

"Kami akan tindak tegas siapa pun yang terbukti melanggar hukum. Tidak ada toleransi untuk tindakan anarkis yang merusak fasilitas publik dan merugikan masyarakat luas," tutupnya. (*)

Ngopi Bareng Media, Polres Lumajang Ajak Wartawan Tangkal Hoaks dan Jaga Kamtibmas


Lumajang, (Onenewsjatim)-Upaya menjalin hubungan harmonis dengan insan pers terus dilakukan Polres Lumajang. Kali ini, Kapolres Lumajang AKBP Alex Sandy Siregar S.I.K., S.H., M.H. menggelar kegiatan Ngopi Bareng Bersama Media di Cafe Alka Lumajang, Rabu (3/9/2025).

Dalam kesempatan tersebut, Kapolres hadir didampingi Wakapolres Lumajang Kompol A. Risky Fardian Caropeboka serta sejumlah pejabat utama Polres Lumajang. 

Acara berlangsung hangat dengan suasana penuh keakraban antara jajaran kepolisian dan wartawan yang sehari-hari meliput kegiatan di wilayah Kabupaten Lumajang.

Kapolres Lumajang AKBP Alex Sandy Siregar menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar silaturahmi, tetapi juga sarana memperkuat sinergitas antara Polri dan media. 

Menurutnya, wartawan memiliki peran vital dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat, sehingga kerja sama yang baik harus terus dipupuk.

“Media adalah mitra strategis Polri. Melalui pemberitaan yang objektif dan berimbang, masyarakat bisa memperoleh informasi yang benar. Karena itu, komunikasi yang baik antara kepolisian dengan rekan-rekan wartawan harus terus kita jaga dan kita perkuat,” ujar Kapolres.

Ia menambahkan, di era digital saat ini, arus informasi begitu cepat dan tak jarang dimanfaatkan pihak tertentu untuk menyebarkan berita bohong atau hoaks. Hal ini bisa memicu keresahan bahkan mengancam persatuan masyarakat.

“Polri tidak bisa bekerja sendiri. Kami butuh peran media untuk bersama-sama menangkal penyebaran berita hoaks. Informasi yang benar akan membantu masyarakat lebih tenang dan percaya terhadap upaya yang dilakukan aparat dalam menjaga keamanan dan ketertiban,” jelasnya.

Kegiatan Ngopi Bareng juga menjadi wadah diskusi terbuka antara kepolisian dengan insan pers. Ia berharap, komunikasi dua arah seperti ini dapat terus dilakukan secara rutin.

“Dengan adanya komunikasi yang baik, kami bisa mengetahui apa yang menjadi kebutuhan informasi masyarakat sekaligus mendengar langsung aspirasi rekan-rekan wartawan. Sinergi ini penting agar pemberitaan yang disampaikan ke publik bisa mendukung terwujudnya situasi yang aman dan kondusif,” tegas Kapolres.

Selain memperkuat hubungan emosional, kegiatan ini juga menegaskan komitmen Polres Lumajang dalam menjunjung tinggi keterbukaan informasi publik. Polri, kata Kapolres, siap mendukung kerja jurnalistik dengan menyediakan data dan informasi yang akurat sesuai ketentuan hukum yang berlaku.

Melalui Ngopi Bareng Bersama Media, Polres Lumajang ingin menegaskan bahwa insan pers adalah mitra kerja, bukan sekadar penyampai informasi. 

"Dengan sinergi yang kuat antara Polri dan media, diharapkan masyarakat semakin bijak dalam menerima informasi, terhindar dari hoaks, serta bersama-sama menjaga kondusifitas wilayah Lumajang," pungkasnya

Rumah Bocor dan Lapuk, Kini Samo Bisa Tersenyum Berkat Program RTLH


Lumajang, (Onenewsjatim)
– Program Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang digulirkan di Kabupaten Lumajang terus menunjukkan dampak nyata bagi masyarakat. 

Salah satu penerima bantuan, Samo, warga Desa Klakah, Kecamatan Klakah, kini dapat menikmati rumah yang aman dan layak huni setelah sebelumnya hidup dalam kondisi memprihatinkan—atap bocor, dinding lapuk, dan struktur bangunan yang rawan.

Bupati Lumajang, Indah Amperawati, yang akrab disapa Bunda Indah, menyerahkan langsung bantuan renovasi senilai Rp10 juta kepada Samo, Rabu (3/9/2025). 

Ia menegaskan bahwa program RTLH bukan hanya tentang pembangunan fisik, tetapi menyentuh dimensi sosial dan psikologis warga.

“Dengan rumah yang layak, Samo kini bisa hidup lebih tenang, fokus pada kegiatan sehari-hari, dan tidak lagi khawatir saat hujan. Ini bukan hanya soal tempat tinggal, tapi juga soal martabat manusia,” ujar Bunda Indah di sela kunjungannya.

Program ini merupakan hasil kolaborasi multisektor antara Pemerintah Kabupaten Lumajang, Baznas Lumajang, dan masyarakat setempat melalui semangat gotong royong. Keterlibatan warga dalam proses rehabilitasi juga disebut mampu memperkuat solidaritas sosial di tingkat desa.

“Selain memberi manfaat langsung bagi penerima, rehabilitasi rumah ini mendorong semangat warga untuk saling mendukung, memperkuat jejaring sosial, dan meningkatkan kualitas lingkungan sekitar,” tambahnya.

Kehadiran Bupati secara langsung di lokasi juga dinilai memperkuat kepercayaan publik terhadap pemerintah. Ini menjadi bukti nyata bahwa negara hadir menjawab kebutuhan dasar warganya.

“Program ini membuka peluang bagi warga lain yang rumahnya kurang layak untuk mendapatkan bantuan serupa. Jadi bukan hanya satu-dua rumah, tapi bisa berdampak secara luas bagi kesejahteraan masyarakat desa,” jelas Bunda Indah.

Babinsa Grati Sumbersuko Jalin Keakraban dengan Warga Lewat Komsos


Lumajang, (Onenewsjatim)-
Upaya menjaga kebersamaan dan mempererat tali silaturahmi dengan masyarakat terus dilakukan Babinsa di wilayah. Seperti yang dilakukan Babinsa Grati Koramil 0821/19 Sumbersuko, Serda Ardiyoso, yang melaksanakan kegiatan komunikasi sosial (Komsos) bersama salah satu warga, Sahuri, di Dusun Curah Jero RT 016 RW 005 Desa Grati, Kecamatan Sumbersuko, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, pada Kamis (4/9/2025).

Kegiatan tersebut menjadi ajang berbagi cerita antara aparat kewilayahan dengan masyarakat. Dalam pertemuan tersebut, Serda Ardiyoso menyampaikan bahwa kehadiran Babinsa di tengah warga bukan hanya sebatas menjalankan tugas, tetapi juga sebagai sahabat sekaligus pendengar aspirasi masyarakat.

“Melalui komunikasi sosial seperti ini, kami bisa mengetahui langsung bagaimana kondisi warga di lapangan. Selain itu, kedekatan yang terjalin akan mempermudah kita bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban desa,” ungkapnya.

Sementara itu, Sahuri mengaku senang dengan perhatian yang diberikan Babinsa. Menurutnya, kunjungan tersebut membuat warga merasa diperhatikan dan semakin dekat dengan TNI.

“Rasanya bangga karena Babinsa mau singgah di rumah kami, mendengarkan cerita dan memberikan semangat. Kehadiran beliau membuat kami merasa tidak sendiri dalam menghadapi berbagai persoalan,” tutur Sahuri dengan penuh haru.

Interaksi yang hangat itu menjadi wujud nyata kemanunggalan TNI dengan rakyat. Dengan pendekatan humanis, Babinsa tidak hanya berperan dalam aspek keamanan, tetapi juga hadir sebagai bagian dari keluarga besar masyarakat desa.

Melalui kegiatan Komsos seperti ini, diharapkan sinergi antara TNI dan warga terus terjaga, sehingga tercipta suasana guyub rukun, aman, dan harmonis di lingkungan pedesaan. (Pendim0821)

Kodim 0821 Lumajang Gelar Pembinaan Teknis Penerangan TNI AD Menuju Pers Profesional


Lumajang (Onenewsjatim) –
Kodim 0821/Lumajang menggelar kegiatan Pembinaan Teknis Penerangan TNI Angkatan Darat (TNI AD) menuju pers penerangan yang handal dan profesional, yang diikuti oleh personel jajaran Kodim 0821, bertempat di Aula Raden Wijaya Kodim 0821 Lumajang, Kamis (4/9/2025)

Kegiatan tersebut dibuka secara resmi oleh Ws. Kasdim 0821/Lumajang, Kapten Inf Wahyutomo, yang dalam sambutannya menekankan pentingnya kegiatan pembinaan teknis ini dalam meningkatkan kualitas kinerja prajurit, khususnya di bidang penerangan.

“Kegiatan ini sangat penting untuk menunjang efisiensi dan efektivitas pelaporan bagi anggota Kodim 0821, khususnya bagian Pendim. Manfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya, agar dapat mendukung pelaksanaan tugas sehari-hari di wilayah. Dengan mengucapkan bismillah, kegiatan Pembinaan Teknis Penerangan TNI AD menuju pers penerangan yang handal dan profesional saya nyatakan dibuka,” ungkapnya.

Hadir sebagai pemateri, Indrayadi Thamrin Hatta, yang memberikan pembekalan teknis terkait penyusunan laporan, dokumentasi kegiatan, serta penyajian informasi yang lebih humanis dan profesional.

Dalam arahannya, Indrayadi menyampaikan bahwa pembinaan teknis ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelaporan di jajaran Kodim 0821, termasuk Babinsa yang menjadi ujung tombak satuan di wilayah.

“Kami memberikan ilmu dan pengalaman dalam pembuatan laporan serta cara mengambil dokumentasi kegiatan agar lebih efektif, efisien, sekaligus humanis. Semoga setelah kegiatan ini, seluruh personel bisa lebih baik dalam pelaporan dan mampu menghasilkan produk penerangan yang profesional,” jelasnya.

Kegiatan pembinaan teknis ini menjadi langkah nyata Kodim 0821 Lumajang dalam meningkatkan kapasitas dan profesionalisme prajurit di bidang penerangan, sekaligus mendukung citra positif TNI AD di mata masyarakat.(Pendim 0821).

Pemerintah

Olahraga

Peristiwa

Politik

© Copyright 2024 Onenewsjatim | All Right Reserved