Antispasi Bencana Banjir, Kodim 0821/Lumajang Tanam 1000 Pohon Mahoni

Antispasi Bencana Banjir, Kodim 0821/Lumajang Tanam 1000 Pohon Mahoni

Lumajang, (onenewsjatim) – Dalam rangka mengantisipasi terjadinya bencana banjir, Kodim 0821/Lumajang menggelar penanaman pohon mahoni sebanyak 1000 bibit pohon, di Area Penyangga Jembatan Besuk Kobokan, Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro Kabupaten Lumajang, Jumat (8/12/2023).

Dalam kesempatan tersebut, Dandim 0821/Lumajang yang diwakili Ws. Kasdim 0821/Lumajang Kapten Inf Wahyutomo mengatakan, bahwa pohon mahuni adalah spesies pohon lokal yang memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem. Kegiatan ini diadakan di berbagai lokasi strategis untuk memastikan penanaman pohon tersebut dapat memberikan dampak yang signifikan terhadap lingkungan sekitar.

"Kami berkomitmen untuk menjaga keindahan alam dan memberikan lingkungan yang sehat bagi generasi mendatang. Penanaman pohon mahuni bukan hanya sebagai upaya penghijauan, tetapi juga sebagai wujud kepedulian kami terhadap keberlanjutan lingkungan," Tuturnya.

Dengan penanaman pohon ini diharapkan nantinya dapat menghindari tanah longsor, menghindari erosi dan banjir, yang tidak kalah pentingnya kita bisa menjaga sumber mata air dengan ditanamnya pohon ini.

Sementara itu Pj. Bupati Lumajang Indah Wahyuni saat mengambil Apel Penanaman Pohon mengatakan, ia mengapresiasi kegiatan yang diinisiasi oleh Pak Dandim bersama Perhutani dan juga Polres,

"Hari ini kita bersama-sama melakukan penanaman pohon untuk menjaga ekosistem lingkungan," Ujarnya.

Kegiatan penanaman pohon ini merupakan rangkaian dari Peringatan Hari Jadi Lumajang (Harjalu) ke-768. Dalam kegiatan ini, sebanyak 1.000 bibit pohon ditanam di Kecamatan Candipuro. Gerakan penanaman pohon menjadi bentuk komitmen pemerintah daerah dan jajaran Forkopimda Lumajang untuk menjaga kelestarian lingkungan.

"Kami berkomitmen untuk menjaga keindahan alam dan memberikan lingkungan yang sehat bagi generasi mendatang, pohon memiliki banyak manfaat bagi lingkungan, seperti menyerap polusi udara, mencegah terjadinya erosi, dan menjaga ketersediaan air,” pungkasnya. (Pendim 0821).