-->

19/09/2024

Polemik Kepemilikah Tanah, Ahli Waris Pasang Spanduk di Kantor Golkar Lumajang


Lumajang, (Onenewsjatim)
-Upit Istighfarini, salah satu anak dari Almarhum H. Munif Basyuni bersama pengacaranya  Taher Ohorella SH  mendatangi Kantor DPD Partai Golkar Lumajang untuk melakukan pemboikotan Rabu (18/9/2024).

Nampak sejumlah orang memasang spanduk di papan nama Kantor DPD Golkar Lumajang bertulisan  klaim tanah yang ditempati DPD Partai Golkar Lumajang adalah milik H. Munif Basyuni.

Pada spanduk tersebut tertulis tanah seluas 1.429 Meter adalah milik Almarhum H. Munif Basyuni berdasarkan sertifikat Hak Milik nomor 2143 yang diterbitkan BPN Lumajang pada tanggal 10 Septmber 1996.

"Sertifikat atas nama H. Munif Basyuni. Maka tanah ini sah milik H. Munif Basyuni. Maka hari ini, tanah ini kami kuasai dan saya minta segera dikosongkan," kata Kuasa Hukum Taher Ohorella.

Menurutnya, Ketua DPD Golkar Lumajang ini selalu beralasan akan segera menyelesaikan hak-hak dari ahli waris. Namun kurang serius untuk menyelesaikan persoalan ini.

"Kami menduga pimpinan dari DPD Golkar tidak begitu serius menganggapi adanya permasalahan untuk menyelesaikan masalah ini. 

Dalam waktu dekat kami akan melaporkan ke Mabes Polri dengan dugaan penyerobotan tanah," ujar Ohorella.

Sejarah pendirian partai golkar ini disini atas izin Munif. Sertifikat ini pernah ditanggung di bank jatim. Sampai saat ini warkatnya tercatat di BPN. 

Namun hingga kini negosiasi disebut belum menemui titik temu. Hingga puncaknya ahli waris memasang spanduk dan plang.

"Kami juga akan menyurati Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia terkait polemik ini," jelasnya.

Sementara itu, Ketua DPD Golkar Lumajang Drs. H. Suigsan, MM meminta adanya penyelesaian secara baik-baik dengan ahli waris pemilik tanah Gedung Golkar tersebut.

"Agar semua diselesaikan dengan baik-baik dan tidak boleh berlarut-larut. Untuk somasi sudah kami terima. Tapi saat itu kebetulan masih sibuk mengurus DCT (Keperluan Pemilu)," pungkas Suigsan (Imam)

18/09/2024

Ratusan Tanaman Ganja Ditemukan di Lereng Semeru


Lumajang, (Onenewsjatim)
- Petugas gabungan berhasil mengungkap ladang ganja di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), tepatnya di Desa Argosari, Kecamatan Senduro, Lumajang. 

Penggerebekan yang dipimpin oleh Kabagops Polres Lumajang, Kompol Jauhar Ma'arif, pada Rabu (18/9/2024) berhasil mengamankan ratusan tanaman ganja siap panen.

Dalam penggerebekan itu, petugas mengamankan dua orang warga setempat, N(51) dan B(32). Keduanya diduga kuat sebagai pelaku penanaman ganja. 

Menurut Kompol Jauhar Ma'arif, pengungkapan kasus ini bermula dari operasi Tumpas Narkoba keterdepankan fungsi Narkoba di perkuat Reskrim Polres Lumajang

Petugas berhasil melacak keberadaan ladang ganja yang tersembunyi di kawasan hutan lereng Semeru. Lokasi penanaman yang sangat terjal dan sulit dijangkau sengaja dipilih oleh para pelaku untuk menghindari deteksi.

"Para pelaku sangat cerdik dalam memilih lokasi. Mereka memanfaatkan medan yang ekstrem untuk mengelabui petugas," ujar Jauhar Ma'arif.

Tim gabungan yang terdiri dari TNI, Polri, dan petugas TNBTS berhasil menemukan empat titik ladang ganja dengan ketinggian tanaman mencapai 1,5 hingga 2 meter. Total keseluruhan, petugas berhasil mengamankan sekitar 453 tanaman ganja.

"Seluruh tanaman ganja yang berhasil disita telah dibawa ke Mapolres Lumajang sebagai barang bukti,Sementara itu, kedua tersangka saat ini masih menjalani pemeriksaan intensif untuk mengungkap," Pungkasnya. (Imam)

17/09/2024

Panen Raya Cabai Rawit Merah Lumajang Tekan Laju Inflasi


Lumajang, (Onenewsjatim)
– Pemerintah Kabupaten Lumajang terus berupaya mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan mendukung sektor pertanian. Hal ini dibuktikan dengan diselenggarakannya panen raya cabai rawit merah di Desa Jatigono, Kecamatan Kunir, Kabupaten Lumajang, Selasa (17/9/2024)

Kegiatan yang dilaksanakan di lahan seluas 1800 meter milik Rudi dihadiri langsung oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Kabupaten Lumajang, Hari Susiati, bersama Kepala Dinas DKPP Lumajang, Retno Wulan Andari.

Dalam sambutannya, Hari Susiati menyampaikan, Panen raya ini merupakan salah satu bentuk dukungan pemerintah daerah terhadap para petani. 

"Kita berharap, dengan adanya panen raya ini dapat meningkatkan produksi cabai rawit merah dan pada akhirnya dapat menekan laju inflasi," Ujarnya.

Lebih lanjut, Hari Susiati juga menjelaskan cabe merupakan komoditas pertanian salah satu penyumbang inflasi, kabupaten lumajang merupakan salah satu sentra cabe di jawa timur.

Ia menghimbau kepada seluruh jajaran yang peduli dengan petani dan produk unggulan kabupaten Lumajang agar lebih berperan dan bekerjasama meningkatkan mutu dan kualitas produk pertanian yang berdaya saing, sehingga dengan sendirinya kesejahteraan petani meningkat dan perekonomian kabupaten lumajang juga meningkat.

"Dengan meningkatnya produksi pertanian, diharapkan dapat meningkatkan pendapatan petani dan pada akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat," imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Dinas DKPP Lumajang, Retno Wulan Andari, menambahkan bahwa pihaknya akan terus memberikan pendampingan kepada para petani agar hasil panen mereka semakin meningkat. 

Retno menjelaskan, Mendukung upaya pengendalian inflasi daerah khususnya Cabe Rawit Merah dan penumbuhan daya beli masyarakat, kenaikan harga sumber energy vital dan untuk lebih menggairahkan usaha petani dalam melakukan usaha agribisnis pertanian. 

"Panen raya cabai rawit merah ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi petani lainnya untuk terus berinovasi dan meningkatkan produktivitas pertanian," jelasnya.

Produk Unggulan Kecamatan Kunir adalah cabe rawit seluas 874 ha dari 2.151 ha Kabupaten Lumajang yang merupakan terluas se Kabupaten Lumajang.

"Untuk menghadapi harga cabe rawit yang fluktuatif maka dilakukan kerjasama dengan Indofood dengan harga yang disepakati," pungkas Retno (Imam)

16/09/2024

Tradisi Ojung: Adu Ketangkasan dan Doa untuk Hujan di Lumajang


Lumajang,  (Onenewsjatim) –
Masyarakat Desa Sememu, Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang, kembali menggelar tradisi unik "Ojung" pada Senin (16/9/2024).

Tradisi adu cambuk rotan ini bukan hanya sekadar hiburan, tetapi juga mengandung nilai-nilai budaya dan harapan akan datangnya hujan dan adu ketangkasan. 

Dalam pelaksanaan tradisi ini, para peserta tampak antusias saling beradu ketangkasan menggunakan rotan dan tidak memakai baju.  Mereka saling memukul punggung lawan dengan aturan yang telah ditentukan. Setiap peserta diberikan kesempatan memukul  beberapa kali sementara lawan dapat menangkis.

"Tradisi ojung ada aturannya, kita hanya boleh memukul punggung dan tidak boleh mengenai kepala atau perut. Ini juga merupakan bentuk doa kita agar turun hujan dan adu ketangkasan," Ujar Ketua Panitia, Du'a.

Menurut Du'a, tradisi Ojung memiliki makna yang sangat dalam bagi masyarakat setempat. Selain sebagai bentuk permohonan hujan, tradisi ini juga menjadi ajang untuk menguji keberanian dan kekuatan fisik para peserta.

"Sekarang, tradisi ini kita lestarikan sebagai warisan budaya dan untuk mempererat tali persaudaraan antar warga," terangnya. 

Salah satu peserta mengungkapkan rasa senangnya bisa ikut serta dalam tradisi Ojung. 

"Ini adalah tradisi leluhur kita yang harus kita jaga. Selain seru, tradisi ini juga mengajarkan kita tentang sportivitas dan kerja sama," ujarnya.  (Imam) 


15/09/2024

Singo Edan Taklukkan Juku Eja, Raih Kemenangan Perdana di Liga 1

foto Arema Fc

Balikpapan, (Onenewsjatim)
-Arema FC akhirnya berhasil meraih tiga poin perdana mereka di Liga 1 musim ini. Dalam laga tandang yang berlangsung sengit, Singo Edan berhasil menaklukkan tuan rumah PSM Makassar dengan skor tipis 1-0. 

Gol tunggal kemenangan Arema dicetak oleh Dalberto Luan Belo pada menit ke-53.

Kemenangan ini tentunya menjadi suntikan semangat bagi Arema yang sebelumnya sempat mengalami kesulitan dalam meraih poin penuh. Dengan hasil ini, Arema kini mulai merangkak naik di klasemen sementara.

Gol tunggal kemenangan Arema dicetak oleh Dalberto Luan Belo melalui sundulan kepala yang memanfaatkan umpan silang akurat dari rekannya. 

Sebelumnya, PSM sempat memiliki beberapa peluang emas, namun sayang belum mampu dikonversi menjadi gol.

Hasil ini membuat Arema FC naik ke peringkat 8 klasemen Liga 1 dengan 6 poin. Sementara PSM Makassar menelan kekalahan pertamanya, dan masih di peringkat dua dengan 10 poin. (Red)

Coba Curi di Tiga Rumah, Warga Lumajang Tewas Dihakimi Massa


Lumajang, (Onenewsjatim)
-Seorang pria berusia 45 tahun asal Desa Gucialit, Kecamatan Gucialit, Kabupaten Lumajang, harus meregang nyawa dengan cara tragis. Ia tewas di tangan massa setelah kepergok hendak mencuri di sebuah rumah di Desa Barat, Kecamatan Padang, pada Minggu (15/9/2024) dini hari.

Informasi yang dihimpun, pelaku berinsial SH sudah diketahui berhasil membobol pintu rumah sebelum aksinya diketahui pemilik rumah. Teriakan minta tolong dari korban pun mengundang perhatian warga sekitar yang kemudian mengejar pelaku.

"Pelaku sempat lari namun berhasil ditangkap warga dan langsung memukulnya," ungkap Kasat Reskrim Polres Lumajang, AKP Ahmad Rochim, saat ditemui di ruang jenazah RSUD dr. Haryoto Lumajang.

Akibat penganiayaan yang dilakukan massa, pelaku mengalami luka-luka parah dan langsung dilarikan ke rumah sakit. Namun, nyawa pelaku tidak tertolong.

Menariknya, sebelum kejadian di Desa Barat, pelaku ternyata juga sempat mencoba melakukan aksi serupa di dua lokasi berbeda pada malam yang sama, yakni di Desa Kenongo dan Desa Pasrujambe. Meski demikian, upaya pencurian di kedua tempat tersebut gagal karena ketahuan warga.

"Pelaku diketahui melakukan percobaan pencurian di tiga tempat berbeda dalam satu malam," tambah Rochim.

Rochim memastikan, pelaku hanya melakukan aksinya seorang diri. Saat ini, polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kasus ini.

Pihak kepolisian saat ini masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kasus ini. Motif di balik aksi pencurian yang dilakukan pelaku masih menjadi fokus utama penyidikan.

"Pelaku satu orang, kita masih selidiki lebih lanjut," pungkasnya.(Imam)


© Copyright 2024 Onenewsjatim | All Right Reserved
close