-->

22/11/2024

Disarpus Lumajang Genjot Literasi Digital Melalui Pelatihan Perpustakaan Desa

Disarpus Lumajang berikan pelatihan Perpustakaan Digital Desa


Lumajang (Onenewsjatim)
– Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Disarpus) Kabupaten Lumajang terus berupaya meningkatkan minat baca dan akses informasi masyarakat melalui program pelatihan perpustakaan Digital desa. Pelatihan ini bertujuan untuk membekali pengelola perpustakaan desa dengan pengetahuan dan keterampilan dalam memanfaatkan teknologi digital, khususnya dalam pengelolaan koleksi digital.

"Kami telah memberikan pelatihan Perpustakaan digital Desa kepada pengelola perpustakaan desa di berbagai kecamatan, termasuk Labruk Lor dan Desa Condro, Kecamatan Pasirian," ujar Tutik Endriyani, Pustakawan Dinas Kearsipan dan Peprustakaan Kab Lumajang

Tutik menjelaskan, meskipun perpustakaan desa belum semuanya memiliki koleksi digital sendiri, namun masyarakat sudah bisa menikmati beragam buku elektronik melalui platform seperti iPusnas.

“Kami mengajarkan para pustakawan desa cara mengakses iPusnas dan memanfaatkan berbagai sumber daya digital lainnya,” ujar Tutik.

Salah satu manfaat utama dari pengembangan perpustakaan digital adalah masyarakat bisa mengakses buku kapan saja dan di mana saja selama memiliki akses internet.

“Ini sangat membantu, terutama bagi anak-anak yang ingin membaca buku cerita atau bagi masyarakat yang ingin menambah pengetahuan,” imbuh Tutik.

Selain itu, Disarpus Lumajang juga membagikan berbagai link yang berisi koleksi buku digital gratis, terutama buku cerita anak. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan minat baca anak-anak sejak usia dini.

"Meskipun belum semua perpustakaan desa memiliki koleksi digital sendiri, namun kami telah menyediakan akses internet dan berbagai sumber daya digital lainnya. Dengan begitu, masyarakat tetap dapat menikmati layanan perpustakaan secara maksimal," tambahnya.

Literasi Digital dan Perpustakaan Digital: Kunci Peningkatan Minat Baca

Tutik juga menekankan pentingnya literasi digital dalam mendukung keberhasilan program perpustakaan digital.

“Keduanya saling melengkapi. Dengan literasi digital, masyarakat dapat memanfaatkan berbagai sumber informasi yang tersedia secara online, termasuk buku-buku elektronik di perpustakaan digital,” jelasnya.

Disarpus Lumajang menargetkan sebanyak 61 perpustakaan desa yang tersebar di berbagai wilayah dapat memberikan layanan perpustakaan digital. Saat ini, sebagian besar perpustakaan desa sudah dilengkapi dengan komputer dan akses internet sehingga masyarakat dapat dengan mudah mengakses berbagai koleksi digital.

"Dengan semakin berkembangnya perpustakaan digital di Kabupaten Lumajang, diharapkan minat baca masyarakat semakin meningkat. Selain itu, perpustakaan desa juga dapat menjadi pusat pembelajaran dan pengembangan diri bagi masyarakat," pungkasnya. (Imam)

05/11/2024

Wasbang di SD Krasak 01, Tanamkan Nilai Pancasila Sejak Dini


Lumajang, (Onenewsjat
im)-Dalam upaya membentuk generasi muda yang berkarakter dan berjiwa nasionalisme, Danposramil 0821-05/Kedungjajang, Peltu Cahyo Purnomo Wicaksono, melaksanakan kegiatan Wawasan Kebangsaan (Wasbang) kepada siswa-siswi SD Negeri Krasak 01, Kecamatan Kedungjajang, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, pada Selasa (5/11/2024).

Didampingi Babinsa Krasak, Serka Rinto Harahap, Peltu Cahyo Purnomo Wicaksono menekankan pentingnya menanamkan nilai-nilai Pancasila sejak dini kepada para pelajar. Menurutnya, pendidikan karakter yang berlandaskan nilai Pancasila sangat penting agar generasi muda tumbuh menjadi individu yang memiliki rasa cinta tanah air dan menjunjung tinggi kehormatan bangsa.

"Dengan kegiatan ini, kami bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai Pancasila sejak dini, sehingga para siswa dapat berdedikasi dalam menjaga nama baik dan menjunjung kehormatan sekolah serta terus mengembangkan rasa cinta tanah air," ujar Peltu Cahyo Purnomo.

Kegiatan tersebut juga menjadi sarana untuk memperkenalkan kepada para siswa tentang pentingnya persatuan, toleransi, dan semangat kebersamaan yang merupakan esensi dari Pancasila sebagai dasar negara. Para siswa terlihat antusias mengikuti materi yang disampaikan, yang dikemas secara interaktif dan menarik.

Sementara itu, Kepala SD Negeri Krasak 01, Rocha Asfa, S.Pd.SD., menambahkan, penanaman nilai-nilai Pancasila sejak usia dini sangat relevan di tengah tantangan di era globalisasi yang semakin kompleks.

“Kami berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan secara rutin, agar siswa-siswi kami memiliki pondasi kuat dalam menghadapi tantangan di masa depan, disamping itu dengan materi yang disampaikan nantinya dapat menjadikan inspirasi untuk mengejar cita-citanya kelak,” pungkasnya.

Kegiatan Wawasan Kebangsaan yang dilaksanakan, diharapkan mampu menjadi motivasi bagi siswa-siswi SD Negeri Krasak 01 untuk lebih memahami makna Pancasila dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari, baik di lingkungan sekolah maupun di tengah masyarakat. (Pendim0821)

17/10/2024

PSDKU Polinema Lumajang Jalin Kerjasama Luas, Tingkatkan Kualitas Pendidikan dan Pengabdian Masyarakat


Lumajang, (DOC)– Politeknik Negeri Malang (Polinema) Program Studi di Luar Kampus Utama (PSDKU) Lumajang terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan memberikan kontribusi bagi masyarakat. Dalam sebuah acara seremonial pada Kamis (17/10/2024), 

PSDKU Lumajang menandatangani nota kesepahaman dan perjanjian kerja sama dengan 19 instansi, meliputi pemerintah, swasta, komunitas, dan sekolah.

"Kerja sama ini sangat penting bagi kami untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa dan dosen," ujar Wadir IV Polinema, Prof. Ratih Indri Hapsari. 

Kerja sama yang terjalin mencakup berbagai bidang, mulai dari pendidikan, penelitian, pengabdian masyarakat, hingga pelatihan dan penempatan magang. 

Salah satu contoh konkret adalah pembangunan peternakan fasilitas peternakan  di daerah rawan bencana, yang dilakukan bekerja sama dengan Dinas Pertanian dan Pertahanan Pangan.

"Kami juga aktif melibatkan mahasiswa dalam kegiatan pengabdian masyarakat, seperti studi lapangan di proyek rumah sakit Bhayangkara dan magang di bengkel, dan sebagaianya" terang Prof. Ratih.

PSDKU Lumajang, yang saat ini telah memiliki lebih dari 400 mahasiswa, menargetkan peningkatan jumlah mahasiswa hingga 120% dalam beberapa tahun ke depan.

Ratih menjelaksan, Untuk mendukung target tersebut, Polinema Lumajang terus mengembangkan infrastruktur kampus. Selain gedung yang sudah ada, Polinema juga memiliki lahan seluas 8 hektare yang akan digunakan untuk membangun fasilitas pendidikan baru.

"Kami berkomitmen untuk menjadikan PSDKU Lumajang sebagai kampus yang unggul dan mandiri. Kami akan terus berupaya mendapatkan dukungan dari pemerintah daerah, baik dalam bentuk hibah tanah, gedung, maupun dukungan anggaran," jelasnya.

Selain pengembangan infrastruktur, Polinema Lumajang juga fokus pada peningkatan kualitas pendidikan. Hal ini dilakukan melalui berbagai kegiatan, seperti kerja sama dengan instansi lain, pengembangan kurikulum, dan peningkatan kompetensi dosen.(Imam)

15/10/2024

Peltu Cahyo Purnomo: Bangun Karakter Siswa Sejak Dini dengan Wawasan Kebangsaan


Lumajang, (Onenewsjatim)-
Sebagai bentuk kepedulian terhadap pembentukan karakter generasi muda, Danposramil 0821-05/Kedungjajang, Peltu Cahyo Purnomo Wicaksono, memberikan materi Wawasan Kebangsaan (Wasbang) kepada para siswa SDN Wonorejo 01. Kegiatan tersebut dilaksanakan di halaman sekolah yang berlokasi di Dusun Krajan, Desa Wonorejo, Kecamatan Kedungjajang, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, pada Selasa (15/10/2024).

Dalam kesempatan tersebut, Peltu Cahyo Purnomo Wicaksono menekankan pentingnya pemahaman Wawasan Kebangsaan di kalangan generasi muda. Menurutnya, pemahaman tentang sejarah perjuangan bangsa, semangat nasionalisme, dan cinta tanah air merupakan pondasi kuat bagi terbentuknya karakter anak bangsa yang tangguh, berjiwa patriot, dan memiliki rasa tanggung jawab terhadap kelangsungan negara di masa depan.

“Kalian adalah generasi penerus bangsa, masa depan negara ada di tangan kalian. Oleh karena itu, sejak dini kita harus memiliki kesadaran akan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan. Dengan memahami sejarah perjuangan bangsa, kita akan lebih menghargai apa yang sudah diperjuangkan oleh para pahlawan,” ujar Peltu Cahyo di hadapan para siswa.

Dengan diikuti sekitar 200 siswa, acara tersebut disambut antusias oleh para peserta didik dan jajaran guru. Kepala Sekolah SDN Wonorejo 01, Eni Susanti, S.Pd., dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan tersebut sangat penting untuk menanamkan nilai-nilai kebangsaan dan cinta tanah air kepada anak-anak sejak dini.

“Kami sangat berterima kasih kepada TNI, khususnya Danposramil Kedungjajang yang telah meluangkan waktu untuk memberikan wawasan kebangsaan kepada siswa-siswi kami. Materi seperti ini tidak hanya membekali anak-anak dengan pengetahuan, tetapi juga membangun karakter mereka agar lebih mencintai bangsa dan negara,” ujar Eni Susanti.

Materi yang disampaikan tidak hanya berupa ceramah, tetapi juga diisi dengan diskusi interaktif dan tanya jawab kepada siswa, sehingga para siswa dapat lebih memahami dan meresapi pesan-pesan yang diberikan dapat dijadikan inspirasi untuk mengejar cita-cita mereka. (Pendim0821).

11/10/2024

Gelar Pameran Buku Murah, Dorong Masyarakat Lebih Literasi


Lumajang, (Onenewsjatim)
– Dalam upaya meningkatkan minat baca masyarakat, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Lumajang berkolaborasi dengan Gramedia Jember menggelar pameran buku murah di Galeri Perpustakaan Mula Malurung, Kamis (10/10/2024). 

Acara yang berlangsung  hingga 27 Oktober ini diharapkan mampu menumbuhkan minat baca masyarakat, terutama generasi muda.

Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Lumajang, Indra Indra Wibowo Leksana, mengungkapkan bahwa kerjasama ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan indeks literasi di daerah.

 "Dengan harga buku yang terjangkau, kami ingin memudahkan masyarakat, khususnya pelajar, untuk mengakses berbagai bacaan berkualitas," ujarnya.

Indra Wibowo Leksana, berharap pameran ini dapat menjadi pemicu tumbuhnya minat baca masyarakat. 

"Kami ingin masyarakat Lumajang semakin gemar membaca, sehingga kualitas sumber daya manusia kita semakin meningkat," ungkapnya.

Senada dengan Indra, Kepala Asisten Administrasi Pemkab Lumajang, Agus Widarto, juga optimistis pameran buku ini akan berdampak positif bagi masyarakat. 

"Dengan semakin banyak masyarakat yang gemar membaca, diharapkan akan muncul generasi yang lebih kreatif, inovatif, dan berpengetahuan luas," ujarnya.

Agus Widarto, menambahkan bahwa pemerintah daerah berkomitmen untuk mengembangkan budaya literasi di masyarakat. 

Selain pameran buku, berbagai upaya telah dilakukan seperti pembangunan perpustakaan desa dan pengembangan pojok-pojok literasi di berbagai instansi.

"kami juga telah membangun 66 perpustakaan desa yang dilengkapi dengan komputer dan internet. Setiap perpustakaan desa juga mendapatkan bantuan 1.000 judul buku," ujarnya. (Imam)

03/10/2024

Kebakaran Hanguskan Tempat Hiburan Malam di Probolinggo, Satu Orang Dilarikan ke Rumah Sakit


Probolinggo, (Onenewsjatim)-
Sebuah peristiwa kebakaran meluluh lantakkan sebuah tempat hiburan malam yang terletak di Jalan Profesor Hamka, Kelurahan Triwung Kidul, Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo pada Kamis malam (3/10/2024). Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 21.30 WIB.

Berdasarkan keterangan Kepala Seksi Pemadam Kebakaran Kota Probolinggo, Abdullah, penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan. 

"Kami masih menyelidiki sumber api yang menyebabkan kebakaran ini," ujar Abdullah.

Akibat peristiwa ini, satu orang dilaporkan mengalami kondisi lemas dan telah dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ar Rozy untuk mendapatkan perawatan medis. Kondisi terkini korban masih belum diketahui.

Upaya pemadaman melibatkan empat unit mobil pemadam kebakaran milik Kota Probolinggo dengan kapasitas bervariasi serta satu unit tambahan dari Kabupaten Probolinggo. 

"Untuk melakukan pemadaman, kami menyerahkan 4 mobil fire truck berkapasitas 10.000, 5000, dan 3000 liter milik Damkar Kota Probolinggo," Ujar Abdullah. 

Namun, proses pemadaman sempat terkendala oleh kerumunan warga yang menyaksikan peristiwa tersebut.

"Ada tiga regu damkar yang kami terjunkan, satu regu ada 13 orang, kendala dalam proses pemadaman ini sendiri karena padatnya warga yang memadati lokasi, hingga menyulitkan kami untuk menuju TKP," Pungkasnya. (Imam) 


© Copyright 2024 Onenewsjatim | All Right Reserved
close